Ponpes Sabiluna Ciputat. Berlangsungnya Musyawarah Besar (Mubes) oleh Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) (12/12), didalamnya telah terjadi perbedaan pendapat oleh peserta sidang. Hal ini membuat presidium sidang yang memimpin sidang harus mampu memposisikan dirinya dengan baik dalam mengambil keputusan.
Sidang ini dipimpin oleh saudara Tolani sebagai presidium sidang 1. Dirinya menganggap perbedaan pendapat menjadikan sidang ini akan berlangsung lama, jika tidak diambil keputusan secepatnya. Anggapan tersebut juga disampaikan kepada para peserta sidang, sehingga para peserta diharapkan dapat memahami pentingnya waktu dalam persidangan.
Terkait perbedaan pendapat, suasana sidang sedikit mengalami kegaduhan, tetapi presidium sidang mampu menenteramkan kembali suasana sidang. Sidang yang dimulai sejak pagi (12/12) membuat banyak perbedaan pendapat muncul dikalangan peserta sidang. Namun, presidium sidang berusaha semaksimal mungkin dalam mengambil keputusan, dimana keputusan tersebut diambil melalui jalan tengah yang terbaik.
By. Moentafy (2014)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
About
Arsip Blog
-
▼
2015
(11)
-
▼
Desember
(9)
- Tahun Baru : Suasana Baru Raker IMPP-Jakarta
- IMPP-Jakarta Menggelar Raker
- IMPP-Jakarta Menggelar Pelantikan dan Serah Terima...
- Khairul Umam : Tumpuan Kepemimpinan IMPP-Jakarta P...
- SK dan Sidang Komisi (Mubes IMPP-J)
- Keseriusan dan Keaktifan Sidang Sangat Diperlukan ...
- Harapan Alumni Mengenai Pelaksanaan Mubes IMPP-Jak...
- Beda Pendapat : Sebuah Langkah Mengambil Keputusan...
- IMPP-Jakarta Menggelar Mubes
-
▼
Desember
(9)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar